Sunday, June 14, 2009

PEMODELAN MATEMATIKA


MODEL MATEMATIKA
Langkah-langkah penyusunan model matematika adalah sebagai berikut :
  1. Temu – Tunjuk (identify)
    Temu tunjuk masalah yang sesungguhnya, dan adakan penyedarhanaan. Di sini dicari semua peubah (yang kuantitatif) yang ada kaitannya dengan masalah dan dicoba menemukan relasi antar mereka.untk ini, kadang-kadang diperlukan pengumpilan data tambahan dan pengolahan secara statistic, misalnya mencari regresi, korelasi, dan sebagainya untuk menemukan masalah yang sesungguhnya.
  2. Rumuskan Masalah
    Rumuskan masalah dalam bahasa matematika menyusun model. Pada langkah ini, semua peubah dan relasi-relasinya dinyatakan dengan lambing matematika dan dicoba untuk mengenali pola masalah matematika yang mana harus sesuai dengan masalah itu sendiri. Langkah inipun kadang-kadang perlu disisipi dengan langkah yang bersifat untuk menyederhanakan model matematikanya (untuk selanjutnya disebut : asumsi).
  3. Selesaikan Masalah
    Selesaikan masalah dalam model dengan alat matematika yang sesuai. Yang dimaksudkan dengan alat matematika adalah fasal-fasal dalam matematika atau sub-bidang matematika, misalnya aljabar, grafik fungsi, kalkulus, persaman diferensial, peluang, metode statistika, dan sebagainya. Kadang-kadang polanya baru sehingga perlu menciptakan alat yang baru pula atau paling sedikit perlu menyesuaikannya. Bila pola dan alatnya sudah ada dalam khasanah matematika, langkah berikutnya adalah menyelesaikannya dengan langsung.
  4. Tafsirkan Kembali
    Sesudah penyelesaian secara matematika diperoleh, hasilnya harus ditafsirkan kembali.
  5. Kaji Penyelesaiannya
    Hasil penafsiran kembali perlu dikaji apakah cukup sahih dalam sistemnya semula. Hal ini dapat dikerjakan antara lain dengan cara mengadakan percobaan-percobaan atau suatu simulasi. Bila ternyata bahwa hasil ini jauh menyimpang maka mungkin harus dikambalikan ke langkah 1 atau 2.
  6. Pelaksanaan
    Hasil yang sudah dianggap cukup sahih, dapat dilaksanakan atau digunakan untuk mencapai tujuan semula.

     

0 komentar:

Post a Comment

 
;